HTML Dasar
Sunday, August 16th, 2015
Pada dasarnya sama seperti versi terdahulnya namun ada beberapa tambahan fungsi terutama pada dukungan multimedia. Berikut ini adalah penambahan yag terdapat dalam HTML5:
semantic elements : <header>, <footer>, <article>, and <section>.form controls : number, date, time, calendar, and range.
graphic elements: <svg> and <canvas>.
multimedia elements: <audio> and <video>.
HTML telah mengalami proses perkembangan dari awal lahir sampai bisa kita lihat sekarang, bisa kita lihat bahwa html selalu mengikuti perkembangan jaman mengingat teknologi yang dipakai juga berkembang.
Version Year
Tim Berners-Lee invented www 1989
Tim Berners-Lee invented HTML 1991
Dave Raggett drafted HTML+ 1993
HTML Working Group defined HTML 2.0 1995
W3C Recommended HTML 3.2 1997
W3C Recommended HTML 4.01 1999
W3C Recommended XHTML 1.0 2000
HTML5 WHATWG First Public Draft 2008
HTML5 WHATWG Living Standard 2012
HTML5 W3C Final Recommendation 2014
Menarik sekali kalau ditelusuri lebih lanjut, mungkin generasi kita masih berkembang saat saya jaman SMA tahun 2003 saat itulah internet baru merintis. Di kota tempat saya waktu itu masih susah cari warnet :D. Tapi poin-nya adalah sampai mana internet itu berkembang, di saat kita berjalan sekalipun akan terus ada inovasi terbaru. Standar html juga berubah, mungkin html hanya cukup digunakan untuk bertukar data saja, namun sekarang banyak perubahan contohnya penggabungan dengan xml, css, dll
Tools yang dipakai untuk membantu menulis code program. Ada beberapa text editor yang umum dipakai, salah satunya adalah notepad++. Keunggulan notepad++ terletak pada performanya yang ringan, tidak membutuhkan waktu yang lama. Ditambah lagi dengan adanya fitur-fitur yang mendasar seperti highlight code sangat mebantu dalam program. Text editor marupakan tools wajib dipakai untuk menulis code program walaupun sebenarnya juga pakai text bisa seperti notepat juga bisa sih. Jangan sekali-kali menggunakan teks editor biasa kecuali dalam keadaan terpaksa, kalau tidak ada teks editor ya boleh menggunakan program yang default sudah ada di Windows seperti notepad atau wordpad. Karena pasti akan banyak sekali kesulitan, misalkan kalau code yang kita tulis sudah banyak, bayangkan saja kita mesti ngitung line number satu satu. Misalkan error di line ke 102, gak mungkin kan dihitung satu satu? Itulah gunanya teks editor adalah secara otomatis dia telah mencantumkan angka yang menunjukkan line number, selain itu fitur lain yang memudahkan kita adalah pewarnaan pada kode program. Hal ini penting karena akan membedakan mana baris kode program yang marupakan sistem dan mana yang merupakan tulisan kita sendiri. Misalkan begini, sistem seperti function atau tag-tag yang secara default telah dipakai oleh sistem, selain itu ada variabel yang biasanya bebas kita tentukan. Selanjutnya silakan saja Anda coba, kan ada istilahnya: “jadikanlah hidup ini menjadi lebih berwarna”, teks editor manjadikan code Anda menjadi lebih berwarna :D.
Beberapa contoh teks editor seperti: notepad++, aptana studio, netbean, dreamweaver, dll
Contoh notepad++
Code di bawah ini merupakan dasar dari halaman web yang sangat sederhana. Namun keseluruhan web yang kita buka diinternet memiliki struktur dasar yang seperti ini. Code di bawah jika ditampilkan di browser akan muncul tulisan My First Hading dan My First Paragraph.
<!DOCTYPE html> <html> <body> <h1>My First Heading</h1> <p>My first paragraph.</p> </body> </html>
Leave a Reply